Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menggelar rapat untuk membahas wacana rute kereta bandara yang akan diperpanjang sampai Bekasi, Jawa Barat. Wacana perpanjangan rute tersebut pun disambut baik oleh warga Bekasi.
Rahman (35), salah satu pengguna stasiun Bekasi, mengatakan senang atas wacana perpanjangan rute kereta bandara ini. Ia mengatakan wacana ini dapat memudahkannya dalam mobilisasi.
“Bagus lah dibuka sampai Stasiun Bekasi. Jadi kalau ke bandara nggak perlu ke Manggarai dulu atau macet-macet dulu,” kata Rahman saat ditemui detikcom pada Senin (5/6/2023) di Stasiun Bekasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, Rahman berharap perpanjangan rute ini harus benar-benar siap ketika dibuka. Menurutnya, hal-hal seperti waktu tempuh kereta dari stasiun Bekasi ke bandara juga perlu diperhatikan.
“Jadi pas dibuka tuh udah bener-bener siap seratus persen. Jadi nggak ada kendala lagi kayak waktu tempuh yang nggak pasti,” tuturnya.
Senada dengan Rahman, pengguna stasiun lainnya, Effendi (45), menyambut baik wacana perpanjangan rute tersebut. Ia mengaku sebelumnya pernah menggunakan kereta bandara dari Stasiun Bekasi sebelum ditutup pada 2019.
“Dulu soalnya pernah beberapa kali pake kereta bandara dari Stasiun Bekasi. Cuma kan sempet ditutup ya,” ungkapnya.
Effendi berharap wacana perpanjangan rute ini lebih efektif dibandingkan 5 tahun silam. Ia mengatakan banyak persoalan yang perlu diperhatikan, seperti waktu tempuh yang pasti.
“Semoga aja waktu tempuhnya lebih pasti. Biar pengguna benar-benar ngerasa aman dan tepat waktu kalau pakai kereta,” tuturnya.
Warga lainnya, Ghani (20), mengatakan hal yang sama. Ghani menyebut mobilitas akan sangat terbantu dengan adanya rute kereta menuju bandara.
“Pastinya sangat terbantu dengan adanya rute ke bandara karena sebagian orang tidak ingin terjebak macet di Jakarta dan penggunaan kereta lebih on time,” tuturnya.
Penuturan yang sama datang dari Nafis (20), warga Bekasi lainnya. Nafis mengatakan perpanjangan rute ini sangat efisien dari segi waktu karena tidak perlu ke Manggarai terlebih dahulu untuk menggunakan kereta bandara.
“Sebelumnya kalau pakai kereta bandara kan harus ke Manggarai dulu. Itu kurang efisien, terutama dari segi waktu dan mobilitas,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, Budi Karya Sumadi menggelar rapat untuk membahas upaya peningkatan layanan angkutan massal dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta. Rute kereta bandara akan diperpanjang sampai Bekasi.
“Kami berdiskusi bagaimana upaya meningkatkan kapasitas, memperluas jangkauan, mengintegrasikan dengan berbagai moda, dan mengupayakan tarif angkutan massal yang lebih terjangkau kepada masyarakat yang akan menuju Bandara Soekarno-Hatta maupun sebaliknya di wilayah Jabodetabek,” ujar Budi dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (29/5/2023).
Budi mengatakan angkutan kereta api menjadi salah satu angkutan yang dapat diandalkan untuk bermobilitas dari Jabodetabek menuju Bandara Soetta. Menurutnya, kereta api adalah moda yang tepat waktu, nyaman, dan bisa menjangkau setiap tempat.
“Orang yang akan ke bandara atau sebaliknya pasti membawa barang. Kami akan pikirkan bagaimana check-in itu tidak perlu di bandara tetapi bisa di Stasiun Manggarai atau Bekasi. Begitupun sebaliknya dari bandara, bisa ambil barangnya di stasiun tujuan. Kemudahan-kemudahan ini yang akan kami upayakan,” tutur Budi.
Lihat juga Video ‘Menjajal Kereta Bandara YIA saat Uji Coba’:
[Gambas:Video 20detik]
